Salah satu alasan utama pentingnya pengemasan adalah untuk melindungi produk kita jual, khususnya dari berbagai hal yang berpotensi mengurangi kualitas mutu produk. Tidak hanya itu, kemasan juga merupakan unsur yang bisa mempengaruhi penjualan atau minat konsumen pada sebuah produk. Kemasan produk adalah jati diri dan identitas produk.
Kemasan dapat kita gunakan untuk menyampaikan informasi melalui label yang kita tempelkan. Oleh karena itu, sangat penting bagi Sobat Gema untuk memilih kemasan yang tepat dan berkualitas.
Pentingnya Pengemasan dalam Penjualan Produk
Pengemasan produk begitu penting untuk penjualan produk. Jika produk kita kemas dengan baik, maka akan menambah kesan tersendiri bagi konsumen. Inilah beberapa alasan pentingnya pengemasan produk:
1. Perlindungan atau Keamanan
Alasan utama kita perlu melakukan pengemasan adalah agar keamanan dan perlindungan produk kita terjamin. Fungsi pengemasan yang utama adalah menjaga produk agar tetap aman dan terlindungi dari lingkungan luar. Dengan melakukan pengemasan, produk kita tidak hanya terlindungi dari kerusakan seperti jatuh, namun juga terhindar dari cuaca buruk seperti hujan, terik matahari yang sangat menyengat maupun kontaminasi kotoran dan debu.
2. Penyimpanan
Pengemasan juga bertujuan untuk memastikan produk tersebut bisa tersimpan dengan mudah dan baik di tangan pembeli atau produsen. Bayangkan kemasan standing pouch sabun cuci piring. Betapa sulitnya menyimpan produk tersebut jika kita tidak memiliki wadah untuk menyimpan cairan sabun yang telah terbuka. Oleh karena itu, perhatikan kemasan produkmu agar konsumen mudah menyimpannya.
3. Pendistribusian dan Kenyamanan
Pengemasan memberikan dampak yang besar pada efisiensi dan kecepatan distribusi atas suatu produk. Pengemasan harus mudah ketika diangkat, dipegang, dipindahkan, serta bisa disimpan. Jika pendistribusiannya mudah, maka akan memberikan kenyamanan juga bagi pengguna. Jika kemasan memiliki bentuk yang tidak efisien, maka akan terjadi inefisiensi pada berbagai lini aktivitas yang berujung pada meningkatnya biaya.
4. Identifikasi Produk
Alasan lain dari pentingnya pengemasan adalah untuk identifikasi produk. Suatu produk haruslah unik, memiliki warna dan bentuk yang berbeda dengan produk lainnya. Tentu tujuan utamanya adalah menjadi menonjol dibandingkan dengan produk lainnya sehingga potensi penjualan kita meningkat.
5. Jaminan Kualitas
Kemasan juga berperan besar untuk memastikan kepada konsumen bahwa produk yang kita sediakan merupakan produk berkualitas tinggi. Pengemasan memberikan jaminan dan menanamkan kepercayaan kepada customer bahwa produk tidak akan rusak dan siap untuk digunakan atau untuk dikonsumsi sebagaimana mestinya.
6. Efektifitas Biaya
Berkorelasi dengan poin nomor 3, pengemasan bisa membantu untuk mengurangi biaya pemasaran barang dan mengurangi kerugian akibat refund yang terjadi ketika produk rusak di jalan. Kemasan produk yang tepat bisa membantu pengusaha dalam mencapai efektivitas struktur biaya produksi serta pemasaran.
7. Pembuangan
Di dalam kemasan perlu tercantumkan informasi terkait tata cara pembuangan atas produk yang telah konsumen beli. Hal ini guna menghindari bahaya yang bisa mungkin terjadi akibat produk tersebut. Sebagai contoh, produk baterai dan hp memerlukan proses pembuangan yang berbeda karena kandungan kimia yang terdapat di dalamnya. Jika baterai tidak diperlakukan secara khusus, maka baterai bisa meledak dan menyebabkan kecelakaan.
Jenis-Jenis Kemasan yang Umum Digunakan
Ada beberapa jenis-jenis kemasan yang bisa Sobat Gema ketahui. Inilah beberapa jenis kemasan tersebut:
1. Jenis Kemasan Berdasarkan Isi
Berdasarkan isinya kemasan terbagi menjadi dua yakni kemasan primer dan kemasan sekunder. Inilah penjelasannya:
a. Kemasan Primer
Kemasan primer adalah kemasan yang langsung bersentuhan dan membungkus produk yang kita jual. Biasanya dapat berbentuk botol, plastik, kaleng, kertas, kardus dan sebagainya.
b. Kemasan Sekunder
Kemasan sekunder merupakan kemasan yang membungkus kemasan primer. Biasanya kemasan ini berfungsi untuk mengelompokkan beberapa produk. Contoh kemasan sekunder eperti kertas karton, pallet kayu dan tempat lainnya.
2. Jenis Kemasan Berdasarkan Frekuensi Pemakaian
Berdasarkan frekuensi pemakaian, kemasan dapat terbagi menjadi dua yaitu kemasan sekali pakai & kemasan bukan sekali pakai. Inilah penjelasannya:
a. Kemasan Sekali Pakai
Kemasan sekali pakai merupakan kemasan yang tidak bisa kita manfaatkan kembali setelah pemakaian produk. Contoh dari kemasan sekali pakai antara lain bungkus kertas atau bungkus plastik yang metode pembukannya harus kita sobek.
b. Kemasan Bukan Sekali Pakai
Kemasan bukan sekali pakai bermakna bahwa kita dapat secara berulang menggunakan kemasan tersebut untuk keperluan lain. Kita juga bisa mengembalikan kemasan tersebut ke agen penjual untuk kemudian di daur ulang oleh pabrik. Contohnya yaitu botol minum, kotak thinwall, botol saos dan sebagainya.
Kesimpulannya, pengemasan bertujuan untuk melindungi produk dari berbagai kotoran, debu, hujan dan panas. Selain itu pengemasan bisa menjaga efisiensi biaya serta menarik konsumen untuk membeli produk yang berdampak pada meningkatnya penjualan. Untuk kualitas kemasan terbaik, pastikan Sobat Gema memilih produsen kemasan yang tepat seperti GemaPack. Gemapack menyediakan banyak sekali jenis kemasan yang siap dipilih untuk produk yang Sobat Gema. Bahkan tersedia juga kemasan ramah lingkungan bagi Sobat Gema yang mulai tertarik dengan konsep eco friendly packaging. Tunggu apalagi? Yuk, hubungi Gema Pack sekarang juga!
Ingin lihat artikel lainnya? Silahkan buka disini ya! Nantikan informasi lainnya di website www.gemapack.co.id!